Categories
Berita Nasional Hiburan & Selebriti Home

Andien Aisyah Siapkan Album, Tiga Lagu Baru, dan Konser Spesial 25 Tahun Berkarya

Andien Aisyah bersiap menyajikan berbagai kejutan bagi para penggemarnya sepanjang tahun 2025. Penyanyi yang telah berkarier selama seperempat abad ini berencana merilis tiga lagu baru sekaligus menggelar konser perayaan 25 tahun berkaryanya. Dalam keterangannya di Menteng, Jakarta Pusat, Andien mengungkapkan bahwa ketiga singel tersebut akan dirilis secara bertahap sepanjang tahun ini. Sementara itu, konser peringatan 25 tahun perjalanan musiknya dijadwalkan berlangsung pada kuartal ketiga 2025. Ia juga menyebut bahwa lagu-lagu barunya akan menjadi bagian dari album kesembilannya yang saat ini masih dalam tahap produksi.

Tak hanya itu, Andien memberi bocoran bahwa dua dari tiga lagu barunya merupakan hasil kolaborasi dengan musisi lain, sementara satu lagu akan ia bawakan sendiri. Namun, ia masih merahasiakan detail mengenai proyek tersebut dan berjanji akan membagikannya di waktu yang tepat. Selain proyek musiknya, Andien juga akan tampil di panggung Golo Mori Jazz, sebuah acara internasional yang digelar pada 12 April 2025 di Golo Mori Convention Centre. Dalam kesempatan tersebut, ia akan membawakan sebuah lagu spesial yang diciptakannya saat berada di Labuan Bajo.

Andien menjelaskan bahwa lagu tersebut bukan sekadar menggambarkan keindahan alam, tetapi juga merefleksikan perasaan rindu terhadap momen-momen istimewa. Baginya, Labuan Bajo menghadirkan perasaan jatuh cinta, baik terhadap tempatnya maupun pengalaman yang terjadi di sana. Ia ingin mengabadikan perasaan tersebut dalam musiknya, karena menurutnya, momen-momen indah dalam hidup tak selalu bisa terulang kembali. Dengan segala rencana besarnya di tahun ini, para penggemar tentu semakin antusias menantikan karya-karya terbaru dari Andien.

Categories
Berita Nasional Hiburan & Selebriti Home

Audy Item Kembali Bersinar Lewat Lagu Akhir Kisah Kita

Audy Item kembali menghiasi industri musik Tanah Air dengan merilis lagu Akhir Kisah Kita. Lagu yang diciptakan oleh Dea Bamba dan Yai Item ini sebelumnya dipopulerkan oleh band Goodtimes. Kali ini, Audy membawakan versi terbarunya di bawah naungan Allodya Music yang bekerja sama dengan Uwais Entertainment. Aransemen ulang yang digarap oleh Ray Prasetya, dengan tambahan sentuhan gitar khas dari Yai Item, memberikan nuansa yang lebih personal dan emosional.

Keputusan Audy untuk kembali ke dunia musik berawal dari kerinduannya terhadap proses kreatif di studio serta interaksi dengan para musisi. Ia merasa lagu ini sangat cocok dengan karakter vokalnya, sekaligus menjadi sarana untuk menyampaikan emosi yang mendalam kepada para pendengarnya. Akhir Kisah Kita mengisahkan kepedihan sebuah perpisahan yang terjadi tanpa alasan yang jelas, menggambarkan perasaan terpuruk seseorang yang harus menerima kenyataan pahit dan berusaha bangkit dari impian yang telah kandas.

Proses rekaman lagu ini memakan waktu sekitar empat bulan, melibatkan berbagai profesional di bidangnya, termasuk Irvnat sebagai vocal director. Audy mengaku menikmati setiap tahap produksi, meski memakan waktu cukup lama, hasil akhirnya sangat memuaskan dan membuatnya bangga. Tak hanya merilis lagu, Audy juga telah menyelesaikan video klip dengan konsep film pendek yang disutradarai oleh Yudha Mancha Prakarsa.

Audy berharap lagu ini bisa menyentuh hati para pencinta musik Indonesia dan menjadi obat rindu bagi para penggemarnya. Ia pun mengisyaratkan adanya proyek musik baru di masa mendatang, baik dalam bentuk single maupun album, sebagai bukti bahwa musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari hidupnya.

Categories
Berita Nasional Hiburan & Selebriti Home

Melodi Rindu di Langit: Rick Karnadi Tuangkan Cinta Abadi dalam “Note to God”

Rick Karnadi kembali menyentuh hati pendengarnya dengan single terbarunya yang berjudul “Note to God.” Lagu ini menjadi ungkapan emosional yang menggambarkan cinta yang tak lekang oleh waktu serta kehilangan yang begitu dalam. Dengan balutan musik pop yang dipadukan dengan nuansa folk, lagu ini lahir dari perenungan mendalam sebagai pesan cinta yang dikirimkan kepada seseorang yang telah tiada.

Rick terinspirasi menciptakan lagu ini setelah tiga bulan kepergian ibunya. Pada suatu malam, ia merasakan sesuatu yang tak bisa dijelaskan dan membuatnya tetap terjaga. Ia pun akhirnya bangkit, mengambil ukulele bukan untuk menulis lagu, melainkan sebagai bentuk pelampiasan emosinya. Ia hanya ingin berbicara—kepada Tuhan, kepada ibunya, dan kepada siapa pun yang mungkin mendengar di sisi lain. Melalui lagu ini, Rick berharap kenangan akan orang tercinta yang telah pergi tetap abadi dalam hati. Ia percaya bahwa terkadang, rasa kehilangan begitu berat hingga satu-satunya hal yang bisa dilakukan hanyalah mengirimkan pesan ke langit, berharap pesan itu sampai ke tempat yang tepat.

Dengan aransemen sederhana yang menonjolkan harmoni hangat serta instrumen lembut, Rick menyusun setiap lirik dengan penuh makna. “Note to God” telah tersedia di berbagai platform musik digital, siap menemani siapa pun yang pernah merasakan kehilangan dan ingin menyampaikan pesan rindu kepada mereka yang telah pergi.

Categories
Berita Nasional Hiburan & Selebriti Home

D’MASIV Melangkah ke Kancah Global, Siap Tampil di MUSEXPO 2025

D’MASIV siap menggebrak panggung internasional dengan tampil di ajang MUSEXPO 2025 yang akan digelar di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 16 Maret mendatang. Dalam kesempatan tersebut, mereka akan membawakan enam lagu, di mana lima di antaranya merupakan karya yang belum pernah dirilis di Indonesia. Salah satu lagu yang akan mereka bawakan adalah Side by Side, yang dirilis pada 2022 dan memiliki hubungan erat dengan Amerika Serikat. Bahkan, video musiknya pun dibuat di negeri Paman Sam.

Langkah ini menjadi momentum penting bagi band yang beranggotakan Rian Ekky Pradipta, Nurul Damar Ramadan, Dwiki Aditya Marsall, Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata, dan Wahyu Piadji. Mereka berharap dapat memperluas jangkauan musik mereka ke pasar global. D’MASIV juga tengah menjalin komunikasi dengan beberapa label rekaman di Amerika Serikat untuk membuka peluang karier baru di sana. Ke depan, mereka akan berkolaborasi dengan para pelaku industri musik internasional untuk semakin memperluas pengaruhnya.

Seiring dengan keputusan untuk merambah pasar luar negeri, D’MASIV pun resmi berpisah dengan label yang telah menaungi mereka selama bertahun-tahun, Musica Studios. Kontrak kerja sama berakhir setelah perilisan album kedelapan mereka. Rian mengungkapkan bahwa perjalanan selama 22 tahun di Indonesia sudah cukup, dan kini saatnya membawa karya mereka lebih jauh. Dengan semangat baru, D’MASIV berharap dapat mengukir prestasi di kancah internasional dan memperkenalkan musik mereka ke lebih banyak pendengar di seluruh dunia.