Audi Kirana kembali menyapa penggemarnya dengan single terbaru berjudul Shell of a Man, sebuah lagu bernuansa rock yang menampilkan vokalnya yang kuat dan emosional. Dalam lagu ini, Audi mengangkat dua kisah utama. Pertama, tentang seseorang yang merindukan masa kecilnya dan ingin kembali ke masa itu. Kedua, tentang seseorang yang meyakini bahwa karakter masa muda mereka sebenarnya membawa manfaat besar dalam kehidupan di masa depan.
Lagu ini digarap bersama tim berbakat, termasuk Daniel Clift Palpilaya sebagai arranger, Stella Gareth sebagai vocal director, Richard Benhard sebagai produser sekaligus bertanggung jawab atas mixing dan mastering, serta Feni Rose yang berperan sebagai executive producer. Audi mengakui bahwa lagu ini juga merupakan refleksi dari dirinya sendiri yang merindukan sifat percaya diri dan banyak bicara seperti saat ia masih muda.
Melalui Shell of a Man, Audi ingin menyampaikan pesan bahwa perasaan insecure atau impostor syndrome adalah hal yang wajar. Ia mengingatkan pendengarnya bahwa sering kali kita merasa kurang layak dibandingkan orang lain, padahal sebenarnya kita memiliki keunikan dan nilai tersendiri. Ia berharap lagunya bisa menjadi teman bagi siapa pun yang merasa tidak percaya diri atau sedang mengalami masa sulit. Menurutnya, semua akan baik-baik saja, karena selalu ada jalan keluar dalam setiap permasalahan. Shell of a Man kini sudah tersedia di berbagai platform streaming digital di Indonesia.
