Rich Brian, rapper asal Indonesia, siap kembali meramaikan industri musik dengan merilis album ketiganya yang berjudul Where Is My Head? pada 23 Mei mendatang. Album ini menjadi salah satu rilisan yang paling dinantikan oleh penggemarnya, terutama setelah Brian menggoda publik dengan sebuah video teaser berdurasi 1 menit 23 detik. Dalam video tersebut, terdengar suara penyanyi senior Keenan Nasution menyanyikan potongan lirik “membentang kurnia dewata.” Lirik ini berasal dari lagu legendaris Cakrawala Senja, ciptaan Fariz RM, yang pertama kali dinyanyikan oleh Keenan dalam album Di Batas Angan-Angan pada 1978.
Kehadiran Keenan dalam proyek ini menjadi kejutan yang tak terduga bagi banyak orang, termasuk dirinya sendiri. Ia mengaku terkejut sekaligus antusias saat melihat teaser tersebut dan merasa bangga bisa menjadi bagian dari karya terbaru Rich Brian. Menurut Keenan, lagu Cakrawala Senja akan masuk dalam album terbaru Brian dan saat ini masih dalam tahap mixing sebelum akhirnya dirilis ke publik. Rencananya, lagu ini akan tersedia di Indonesia pada bulan Juni. Tak hanya itu, Brian juga dikabarkan akan datang ke Indonesia sekitar Juni atau Juli 2025 untuk mempromosikan albumnya secara langsung.
Sejak debutnya di industri musik, Rich Brian telah membuktikan dirinya sebagai salah satu musisi Indonesia yang sukses di kancah internasional. Album studio pertamanya, Amen, yang dirilis pada 2018, berhasil menembus peringkat 18 di Billboard 200 Amerika Serikat, menjadikannya sebagai musisi hip-hop Asia pertama yang mencapai prestasi tersebut. Selanjutnya, pada 2019, ia meluncurkan album kedua bertajuk The Sailor, yang semakin memperkuat identitas musiknya. Selain dua album studio, Brian juga sempat merilis dua album mini, yaitu 1999 pada 2020 dan Brightside pada 2022.
Dengan hadirnya Where Is My Head?, Brian kembali menunjukkan perkembangan musikalitasnya, kali ini dengan nuansa yang lebih berani dan eksploratif. Keterlibatan Keenan Nasution dalam album ini menjadi bukti bahwa Brian terus mencari cara untuk menghubungkan musiknya dengan berbagai generasi, menggabungkan elemen klasik dengan gaya modernnya yang khas. Kehadiran musisi legendaris Indonesia dalam albumnya tentu akan memberikan warna baru yang menarik, tidak hanya bagi penggemar hip-hop, tetapi juga bagi pencinta musik tanah air secara luas.
Para penggemar kini semakin tidak sabar menantikan perilisan penuh album ini dan ingin melihat bagaimana kolaborasi antara Rich Brian dan Keenan Nasution akan terwujud dalam bentuk karya yang unik. Apakah Where Is My Head? akan kembali membawa Brian ke puncak tangga lagu seperti rilisan sebelumnya? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.